menghidupkan mesin dng kick starter hanya bisa dilakukan saat kendaraan tegak pada standar ganda sangat masuk diakal, krn ini juga akan membahayakan bila kendaraanya langsung bergerak saat mesin hidup fitur limitasi yang ini biasa dilakukan dng sederhana yaitu dng meletakkan penahan di standar ganda, yang selalu akan terkena kick starter bila standar ganda dalam keadaan tidak terpasang beberapa pabrikan memberikan tambahan fitur yang berbeda sprt honda vario yang memberikan kill switch saat standar samping terpasang ada pabrikan yang memberi pengunci pada grip gas, dan ada pula yg memberi pengunci pada tuas rem yang akan berfungsi seperti parking brake pada mobil sayangnya, sampai saat ini saya tidak melihat ada fitur kill switch pada panel stang terpasang pada skuter2 cvt yang beredar di indonesia padahal menurut saya, itu fitur yg cukup penting di keadaan emergency, terutama saat kendaraan bergerak diluar kendali kenapa? krn patut dicermati bahwa dng tidak adanya fitur yg benar2 bisa menetralkan sistem kopling pada transmisi CVT, masih banyak situasi dan kondisi dimana kendaraan beresiko bergerak diluar kendali/keinginan sehingga membahayakan
»»» walaupun bisa dilakukan utk beberapa skuter, sebaiknya tidak menghidupkan mesin dng electric starter saat motor terpasang standar samping dan pengendara tidak berada di atas motor (biasa dilakukan utk memanaskan mesin sebelum berkendara) sebaiknya memanaskan mesin dng memasang standar ganda, utk memastikan roda belakang bebas berputar tanpa bisa menggerakkan kendaraan ke depan keuntungan lain memanaskan mesin dng memasang standar ganda adalah memastikan oli mesin terdistribusi lebih merata
»»» hindari juga kebiasaan buruk membiarkan anak2 bermain dng naik ke motor saat mesin hidup (dipanaskan)
krn resiko si anak memutar gas dan membuat motor bergerak adalah sangat besar
»»» tips ini juga perlu diperhatikan utk para pengendara yang sering membawa anaknya di bagian depan kendaraan beberapa insiden yang terjadi bahkan bukan saat berada di jalan, tetapi saat baru memulai perjalanan atau saat memarkirkan kendaraan si anak yang akan turun/naik dari kendaraan secara tidak sengaja memegang grip gas dan memutarnya membuat motor bergerak di luar kendali pastikan mesin motor mati sebelum si anak turun atau naik kendaraan
-percepatan yang tidak terasa
saat berakselerasi, awalnya putaran mesin akan naik hingga mencapai range putaran mesin yg cocok/tepat/nyaman relatif thd berapa variabel di sistem cvtnya (per-per pada pulley, beratnya roller, dll) setelah itu, putaran mesin relatif akan konstan, walaupun percepatan akan terus naik krn saat itulah sistem cvtnya mengubah rasio yang membuat putaran roda makin cepat sementara putaran mesin relatif konstan (gearing up)
pengendara kendaraan dng transmisi tradisional biasa mengukur kecepatan kendaraan dengan kecepatan putaran mesin krn memang betul, utk transmisi non-cvt, tiap satu gear percepatan, rasio antara putaran mesin dan putaran roda adalah tetap pengendara sprt ini bisa jadi tidak berharap bahwa kecepatan kendaraan bertransmisis cvt bertambah, saat kecepatan putaran mesin relatif konstan, dan bisa jadi tidak menyangka/memperhatikan bahwa ternyata kecepatan kendaraannya terus naik
-saat melewati tanjakan
saat melewati tanjakan yang relatif tajam, pengendara kendaraan bertransmisi cvt akan mengalami lagi sensasi yang tidak akan dialami pengendara kendaraan bertransmisi tradisional kecepatan kendaraan bisa jadi melambat secara dramatis, sementara putaran mesin akan naik
-saat melewati turunan
pengendara kendaraan bertransmisi tradisional, terutama para pemakai kendaraan bermesin 4 langkah, sering menggunakan fenomena engine brake saat melewati turunan hal ini biasa dilakukan dengan melepas gas secara penuh, dan membiarkan efek engine brake melakukan tugasnya menghambat bertambahnya kecepatan kendaraan sesuatu yg baik utk dilakukan utk membantu pengereman oleh rem depan dan belakang tapi hati2 melakukannya dng kendaraan bertransmisi cvt, seperti disebut di tips awal, kopling pada transmisi cvt adalah kopling kering sentrifugal yang akan mulai bekerja/engage pada putaran pulley tertentu saat gas dilepas, putaran mesin akan turun, dan bisa jadi membuat kopling sentrifugalnya benar2 terlepas/disengage dari koneksi ke roda
walhasil, kendaraan akan ngegelosor sehingga pengereman terpaksa dibebankan total kepada kedua rem
»»» walaupun bisa dilakukan utk beberapa skuter, sebaiknya tidak menghidupkan mesin dng electric starter saat motor terpasang standar samping dan pengendara tidak berada di atas motor (biasa dilakukan utk memanaskan mesin sebelum berkendara) sebaiknya memanaskan mesin dng memasang standar ganda, utk memastikan roda belakang bebas berputar tanpa bisa menggerakkan kendaraan ke depan keuntungan lain memanaskan mesin dng memasang standar ganda adalah memastikan oli mesin terdistribusi lebih merata
»»» hindari juga kebiasaan buruk membiarkan anak2 bermain dng naik ke motor saat mesin hidup (dipanaskan)
krn resiko si anak memutar gas dan membuat motor bergerak adalah sangat besar
»»» tips ini juga perlu diperhatikan utk para pengendara yang sering membawa anaknya di bagian depan kendaraan beberapa insiden yang terjadi bahkan bukan saat berada di jalan, tetapi saat baru memulai perjalanan atau saat memarkirkan kendaraan si anak yang akan turun/naik dari kendaraan secara tidak sengaja memegang grip gas dan memutarnya membuat motor bergerak di luar kendali pastikan mesin motor mati sebelum si anak turun atau naik kendaraan
-percepatan yang tidak terasa
saat berakselerasi, awalnya putaran mesin akan naik hingga mencapai range putaran mesin yg cocok/tepat/nyaman relatif thd berapa variabel di sistem cvtnya (per-per pada pulley, beratnya roller, dll) setelah itu, putaran mesin relatif akan konstan, walaupun percepatan akan terus naik krn saat itulah sistem cvtnya mengubah rasio yang membuat putaran roda makin cepat sementara putaran mesin relatif konstan (gearing up)
pengendara kendaraan dng transmisi tradisional biasa mengukur kecepatan kendaraan dengan kecepatan putaran mesin krn memang betul, utk transmisi non-cvt, tiap satu gear percepatan, rasio antara putaran mesin dan putaran roda adalah tetap pengendara sprt ini bisa jadi tidak berharap bahwa kecepatan kendaraan bertransmisis cvt bertambah, saat kecepatan putaran mesin relatif konstan, dan bisa jadi tidak menyangka/memperhatikan bahwa ternyata kecepatan kendaraannya terus naik
-saat melewati tanjakan
saat melewati tanjakan yang relatif tajam, pengendara kendaraan bertransmisi cvt akan mengalami lagi sensasi yang tidak akan dialami pengendara kendaraan bertransmisi tradisional kecepatan kendaraan bisa jadi melambat secara dramatis, sementara putaran mesin akan naik
-saat melewati turunan
pengendara kendaraan bertransmisi tradisional, terutama para pemakai kendaraan bermesin 4 langkah, sering menggunakan fenomena engine brake saat melewati turunan hal ini biasa dilakukan dengan melepas gas secara penuh, dan membiarkan efek engine brake melakukan tugasnya menghambat bertambahnya kecepatan kendaraan sesuatu yg baik utk dilakukan utk membantu pengereman oleh rem depan dan belakang tapi hati2 melakukannya dng kendaraan bertransmisi cvt, seperti disebut di tips awal, kopling pada transmisi cvt adalah kopling kering sentrifugal yang akan mulai bekerja/engage pada putaran pulley tertentu saat gas dilepas, putaran mesin akan turun, dan bisa jadi membuat kopling sentrifugalnya benar2 terlepas/disengage dari koneksi ke roda
walhasil, kendaraan akan ngegelosor sehingga pengereman terpaksa dibebankan total kepada kedua rem
source : http://maticholic.com/

Tidak ada komentar:
Posting Komentar